cerpen kita

 SELEMBAR KERTAS DAN PENA TEMAN CURHAT KU


      Aku Lusi, Akhir ajaran 2013 aku telah lulus dari sekolah menengah, aku melanjutkan sekolah SMK di tahun 2014. SMK TELADAN SUMUT2 adalah sekolah dengan sebagian besar siswanya beragama kristen. mungkin hanya sekitar 10 orang beragama islam dari 100 orang yang beragama kristen. dan aku adalah salah satu dari siswa yang beragama islam.
      tentu masa smk sangat menyenangkan, di masa smk ini aku mendapati 2 sahabat yang begitu perduli dengan ku, mereka bernama Diyan dan Danil. tidak perlu memandang agama, karna aku adlah orang yang mudah bergaul dengan siapapun. teman ku Dian beragama islam, dia adalah sesosok wanita keibuan, dia selalu menyuapi kami disaat kami makan siang bersama. berbeda dengan Danil, ia beragama kristen, dia sesosok lelaki yang romantis. dia mudah menggoda wanita di sekitarnya. hehem, lucu si.....
terkadang aku memarahinya, karena kesannya seperti dia membuat para wanita  menjadi GR.
     sampai akhirnya, di sem2 pada tanggal 9 April 2014, dia mengungkapkan perasaannya kepada ku.
ya... namanya juga belum ngerti apa-apa, aku iya-iya aja.
sampai aku sadar bahwa dia telah menganggapku sebagai pacarnya, aku pun mulai menjauhinya, karna aku tidak ingin persahabatan yang sebentar. "karna dalam bayangan ku, bahwa sahabat itu selamanya, dan pacar hanya sementara". tapi usaha ku untuk menjauhinya tidak berhasil. dia selalu mengawasiku kemanapun aku pergi.
      tanpa sadar aku menjalin hubungan dengannya, walaupun berbeda agama, kami selalu mengingatkan untuk selalu mengingat kepada Sang Pencipta kita. guru-guru ku melarangku berpacaran dengannya, karena kami juga berbeda agama.
      tanpa sadar 2 tahun telah berlalu, dan kami telah duduk di bangku kelas XII. semua rasa persaudaraan muncul ditengah-tengah keluarga kecil kami. disaat itu aku benar-benar mendapatkan seorang guru yang benar-benar peduli dengan muridnya. dia membimbing kami kearah yang baik. dia menjaga kami layaknya kami adalah anak nya sendiri. 
      saat itu juga dia mengetahui bahwa aku berpacaran dengan danil.
yang menjadi permasalahannya adalah karna agama kami yang berbeda. dan apabila dilihat dari adat batak, ternyata aku bersaudara dengan nya. yaahhhh.... pada saat itu, aku mulai benar-benar menjauhinya. sedih rasanya... karna aku telah merasakan rasa yang benar-benar hidup di hati ku. hingga akhirnya kami telah lulus dari smk. dan sama-sama akan melanjutkan ke PTN.
       sungguh rasanya aku ingin menjerit dan mengeluarkan apa yang telah aku pendam. apapun yang aku lalkukan semua terasa sepi di pandangan. selama libur sekolah, sungguh tidak ada komunikasi diantara kami. aku selalu mencari kesibukan untuk mengisi kekosonganku. aku mengajar les anak-anak di pagi hari hingga jam 10, kemudian ikut bekerja dengan guru yang sudah aku anggap seperti orangtuaku hingga sore,dan malamnya aku bekerja menjaga konter milik orang. semua itu ku lakukan agar hari ku kembali seperti dulu, dan tentunya sambil menunggu pengumuman lulus atau tidaknya di PTN.

        saat pengumuman, ternyata aku lulus di PTN, dan 2 sahabat ku tidak lulus, bahagia campur sedih, karena sahabatku tidak lulus bersama denganku.
sebenarnya aku masih menyimpan rasa dengan sahabatku Danil, tapi apa boleh buat. kami menjalani hidup kami masing-masing. tetapi yang paling aku sesalkan adalah ketika kami berjumpa, seperti diantara kami tidak ada yang saling mengenal. aku hanya tersenyum dan mataku berkaca-kaca, di dalam hati aku berkata
"ya Tuhan, satukanlah kami apabila kami berjodoh. tetapi apabila kami tidak berjodoh, maka satukanlah kami layaknya seperti sahabat seperti dulu."




 by:miss.ilusi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

perbedaan sket dengan sketsa

Pengertian seni grafis, hakikat, dan ruang lingkup seni grafis

seni rupa monumental Mesir