Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

pengemis

PENGEMIS Saksi dalam sebuah kesepian,hirau membisu jalanku , terambang seakan kau membagi cinta, Saat ini aku mungkin merasa senang ,ada hal yang indah saat ini walau sakit kurasa ,  indah terlihat  Daun gugur hari ini terbang kemana dia suka tersapu angin, baju putih lapangan olahraga tepat nya aku tidak bisa memberitahu ,  kau menyakiti hati , dan aku hanya bisa tersenyum dan berkata  aku siapa mungkin kau lebih baik menemukan laki-laki selain diriku,  aku ini hina ,si miskin yang tak berguna, 14.08 aku mendengah ke atas langit aku melihat kembali awanku ,  dan aku masih bisa tersenyum melihat tingkahmu,   salahku membanggkanmu di depan keluargaku   padahal kau tak mengerti apa yang aku rasakan , dan kau tak paham juga ,  dan kau bukan cinta terbaik ,  aku tak tau ini syair puisi atau apalah , tapi saat ini aku hanya ingin menulis,kegundahan hati yang baru saja kau berikan saat kau tiba ,,  senyum manis seakan itu benar, seakan kau benar

hijrah katanya

Demi apa? kata orang... Cinta merupakan kekuatan yang mampu mengubah duri menjadi mawar, mengubah sedih menjadi riang, mengubah amarah menjadi ramah, dan apa pun itu.. namun cinta pula mampu menghasilkan hal sebaliknya, yang mampu mengubah mawar menjadi duri, Semua   terjadi apabila rasa itu terdapat didalam hati yang bersifat labil, bagai bulu yang terombang ambing di dalam angin yang berputar. Bisakah engkau membayangkanya, wahai lelaki yg mencoba mendekatiku...? kita Saling tau, bahwa Ada cinta yang tulus penuh kerelaan, sedang ada pula cinta yang penuh racun duri yang berlandaskan hawa nafsu. Wahai lelaki yang kukagumi, jujur di awal aku mengagumimu Karena iman mu terhadap Tuhanmu.   Engkau terlihat menawan bukan karena banyaknya pengagummu seperti yang engkau ceritakan pada ku. Tapi karena sikapmu yang suka menolong dan kepribadianmu yang baik. Wahai lelaki yang ku kagumi yang memiliki iman dihati. Bagaimanakah aku bisa mempercayaimu dengan setiap k